Dengan kondisi topografi pegunungan dan perbukitan menjadikan kabupaten Malang terkenal dengan kesejukannya. Suhu yang rata- rata sekitar 230 C menjadikan kawasan yang memiliki luas 3.348 km persegi ini sangat tepat untuk pemilihan wisata keluarga. Inilah sebuah catatan perjalanan.
Pandangan mata terus bergerak dan berputar saat memandang bentangan panorama alam yang indah dari jendela pesawat. Sesaat sebelum Sriwijaya Air menjejakkan rodanya di Bandara Abdul Rahman Saleh. Keramahan serta senyum hangat petugas bandara menjadi awal perjalanan yang berkesan.
Bandara milik TNI Angkatan Udara Republik Indonesia ini memang sarat dengan pemandangan indah. Di samping sebagai pangkalan pesawat tempur jenis pengangkut Hercules, bandara ini juga tempat berlatih calon penerbang TNI AU.
Kehangatan semakin terasa ketika Komandan Lapangan Udara (DANLANUD) Marsekal pertama (TNI ) Yushan Sayuti, SH menerima kedatangan “ Sriwijaya ”. Dalam pemaparannya, Komandan yang ramah ini berjanji akan terus membenahi dan melengkapi segala fasilitas yang diperlukan bagi pengguna jasa penerbangan yang ingin keluar atau masuk Malang.
Tersedianya Airport taxi memudahkan anda yang membutuhkan kecepatan dan ketepatan waktu, jika melakukan perjalanan bisnis di kota Aremania ini. Setelah berpamitan dengan Komandan yang gemar golf ini, Kami melanjutkan perjalanan ke kota Malang, dimana lembar awal perjalanan anda untuk menikmati pesona Kabupaten Malang.
Keramahan dan kehangatan senada, kami temui saat memasuki wilayah kota yang sarat dengan bangunan Art deco. Hidangan khas dan tersedianya tempat menginap atau hotel diberbagai sudut kota akan memudahkan wisatawan yang berkunjung. Kamipun memilih Santika Hotel Premiere sebagai tempat istirahat.
Tak menyiakan waktu, kami pun terlebih dahulu bersilahturahmi dengan Bupati Malang Drs. Sujud Pribadi. Di pendopo yang bernuansa etnik dengan penataan ruang yang artistic, kamipun berbincang-bincang dengan Bupati yang berpenampilan law profile ini. Didampingi Kepala Dinas Perhubungan Dan Pariwisata Kabupaten Malang, purnadi SH.MSi serta beberapa staf Humas dari kantor Bupati, kami melakukan pembicaraan mengenai Wisata Kabupaten Malang.
Beberapa program kerja yang telah diagendakan dengan tegas dan jelas disampaikan. Perbaikan infratruktur, kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM) serta berbagai kegiatan budaya dan pariwisata yang berskala nasional dan internasioanal segera terealisasi. Festival layang-layang internasional dibulan Agustus 2007 serta kesiapan dan terbukanya kritik serta saran bagi jajaran Pemerintah Kabupaten Malang menjadi prioritas yang utama.
Dalam keterangan lainnya, sang Bupati berjanji akan member kemudahan kepada siapapun yang membutuhkan informasi, banyaknya asrama dan basis militer dapat menciptakan suasana yang aman ditambah banyaknya perguruan tinggi ternama, sebut saja Universitas Brawijaya yang memiliki hampir 30 ribu mahasiswa, akan menjadi pertimbangan tepat untuk berinvestasi. Tempat-tempat religi seperti Gunung Kawi, Batu Malang dan lainnya tetap terus dijaga kelestariannya dengan tetap memperbaiki fasilitas yang diperlukan. Banyaknya potensi wisata yang dimiliki, membuat dipertimbangkannya Pemisahan Dinas Pariwisata dan Dinas Perhubungana. Sudah barang tentu akan menjadikan wisata di Malang akan menjadi bertambah semarak, karena akan lebih focus.
Setelah berpamitan dengan bupati yang merakyat ini, kami lanjut dengan menikmati wisata di kota Malang lainnya.Mencicipi ice cream di took ”oen” yang melegenda, rasa tak akan berbohong. Ice cream yang sudah sangat terkenal itu, sangat menyegarkan dengan rasa khasnya. Suasana toko yang lebih berkonsep restoran, telah beroperasi sejak pemerintahan Belanda dan masih mempertahankan desain awal. Tempat ini sering dikunjungi wisatawan Belanda yang ingin bernostalgia, berbagai macam menu makanan disajikan sangat khas.
Setelah puas kami pun kembali berkeliling melihat kota Malang di malam hari. Alun –alun bunder, gereja Kathedral Santa Maria Bunda karmel yang kuno, sangat anggun di suasana malam.
Menikmati makan malam di restoran yang menyajikan makanan tradisional di bilangan jalan Gajah Mada menjadi tambah semarak wisata kuliner. Restoran yang berkonsep minimalis dan sangat kuno pada bangunannya, juga memamerkan beraneka ragam barang- barang antik, mulai dari fosil ribuan tahun, uang kuno, barang-barang elektronik tahun 1800an. Apalagi dipadukan dengan suasana natural dengan iringan lagu-lagu sendu menjadikan makan malam yang berkesan.
Wisata Alam
Tak lengkap rasanya jika tak menyaksikan keindahan alam secara langsung, keesokan harinya kami mendatangi kebon wonosari yang terletak di Desa Toyomarto Kecamatann Singosari yang berjarak tempuh 30 menit dari kota Malang.
Perkebunan yang dikelola PTP Nusantara XII sangat menawan. Berada di ketinggian 950-1.250 meter dpl, kebun penghasil teh hitam ini dapat dijadikan rekomendasi utama wisata keluarga.
Dengan berbagai fasilitas rekreasi seperti kolam renang, kereta mini, lahan perkemahan, lapangan perkemahan, lapangan sepak bola, lapangan volley, depot rolas, serta penginapan berbagai pilihan kamar, silakan pilih sesuai kebutuhan keluarga. Ditempat ini dapat disaksikan proses pembuatan teh secara langsung di pabrik yang ada dilokasi wisata ini, mulai dari pemetikan, penganginan, penggilingan hingga menjadi bubuk teh siap dikonsumsi.
Mangawali perjalanan berkeliling kawasan dengan menggunakan kereta mini, kami menyaksikan puluhan tenaga pemetik daun teh sedang melaksanakan tugasnya, sungguh menyenangkan. Diselimuti udara sejuk serta memanjakan mata dengan pemandangan gunung di sekililing, akan menghilangkan kepenatan duri rutinitas yang melelahkan di pekerjaan
Ditemani pemandu wisata yang terlatih, untuk memberikan segala keterangan atau pertanyaan yang dibutuhkan, pengunjung akan mendapatkan kekayaan informasi.
Selanjutnya kamipun menikmati aneka hidangan dan minuman yang tersedia, terutama sajian khas dengan meminum teh hitam hasil produksi langsung. Kehangatan ditambah harumnya teh ini membuat kami berada di alam desa yang damai. Pengalaman yang tak terlupakan ini sungguh-sungguh akan dinikmati detik demi detik.
Pembuktian Kabupaten Malang adalah tempat wisata keluarga yang menyenangkan, kami buktikan kembali dengan bergegas mengunjungi daerah Batu, Malang. Berjarak 19 km dari kota Malang dan berada diketinggian antara 680-1700 m dpl, daerah ini dikenal sebagai tempat wisata religi.
Hawa yang sejuk dengan pemandangan yang sangat indah karena dikelilingi pengunungan dari Gunung Panderman, Gunung Arjuno, Gunung Welirang, Gunung Anjasmoro, Gunung Kawi, membuat masyarakat setempat memanfaatkan struktur tanah pegunungan menjadi lahan pertanian holtikultura(sayuran, bunga dan buah).
Adalah Agrowisata Kusuma tempat kunjungan selanjutnya. Berbagai jenis apel dan jeruk ditanam dikebun ini. Sebelum berkeliling, menikmati sari buah apel dingin dikemas seperti air minum mineral sangat menyegarkan tenggorokan. Sama halnya dengan kebun Wonosari, para pengunjung pun mendapatkan penjelasan tentang cara budi daya tanaman dari pemandu. Sungguh wisata educatif yang menyenangkan. Pengunjung juga diberi kesempatan untuk memetik langsung apel dan jeruk yang telah ranum.
Tidak hanya itu, di kebun seluas 4 hektar ini, strawberry, kopi serta sayuran daun seperti kangkung, selada, sawi, bayam dan sayuran lainnya ditanam ditempat ini. Ditengah-tengah kebun dapat dijumpai green house (rumah kaca) dimana berbagai tanaman hias mulai jenis Brohmelia, Aglonema, Anthurium, Spatuphillum sampai jenis kaktus, anggrek, mawar serta aneka bonsai dibudidaya ditempat ini.
Menyenangkan bagi anak-anak yang ikut berwisata. Selain tersedia berbagai fasilitas bermain. Tak ketinggalan, beranekaragam jajanan dan hidangan lezat menunggu untuk dibeli oleh pengunjung. Fasilitas pendukung telah disediakan oleh pengelola, antara lain hotel dengan berbagai kebutuhan pengunjung, apakah wisata keluarga atau korporat yang ingin melakukan rapat dinas.
Tak ketinggalan, oleh- oleh untuk rekan dan kerabat dapat dibeli ditempat ini. Memanfaatkan hasil dari perkebunan, berbagai makanan dan minuman dikemas dalam berbagai aneka pilihan rasa. Sirup, minuman sari buah, jenang(dodol) dan aneka makanan lain tersedia dengan harga terjangkau.
Sungguh Kabupaten Malang sangat indah dan menyimpan ribuan pesona alam yang menawan. Selain berbagai ragam budaya, menjadi liburan sangat menyenangkan. Agro wisata kusuma ini pun menjadi penutup perjalanan kami di Kabupaten Malang.
Sumber :
http://wisatamalang.indonesiatravel.biz/obyek-wisata-jawa-timur/artikel-wisata/pesona-kabupaten-malang/
Jumat, 18 Desember 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar